" BURHAN-ONNIE, BERSIH, TEGAS, CERDAS & SANTUN "

Ulang Tahun Siapa, Siapa Ulang Tahun ????? Oleh Nanang Purnama SE

Umbul-umbul ( Image by jatiluhuronline.com )
Ulang Tahun Siapa, Siapa Ulang Tahun?...Itulah pertanyaan besar pertama yang dilontarkan oleh sahabatku saat menginjakkan kakinya di Purwakarta. Sebagaimana diketahui bahwa saat ini Purwakarta tengah disibukkan dengan kegiatan dalam rangka memperingati Hari Jadi Purwakarta ke -181 dan Hari Jadi Kabupaten Purwakarta ke-44.Pertanyaan tersebut pantas diutarakan karena saat ini bertebaran umbul-umbul baik di instansi pemerintah, swasta dan dipinggir jalan protokol yang menunjukkan pada siapapun bahwa
Purwakarta tengah mempersiapkan diri dalam rangka memperingati Hari Jadi Purwakarta dan Hari Jadi Kabupaten Purwakarta. Namun ada sesuatu yang mengganjal dan senatiasa mengundang pertanyaan yakni mengapa umbul-umbul di buat dengan pola gambar dan bentuk yang seragam dan sangat kentara sekali bahwa hal tersebut di design dengan motif dan alasan untuk kepentingan tertentu. Keseragaman ini sangat nyata dengan tulisan, gambar dan pola tertentu. al;

  • Warna dasar didominasi warna hitam atau putih sedangkan merah dan kuning hanya sebagian kecil. 
  • Thema " Tangga Cinta Purwakarta Istimewa." .
  • Pada bagian atas terpampang gambar Incumbent yang dikelilingi tulisan SAHATE dan Purwakarta Istimewa.dengan komposisi warna hitam, putih, kuning dan merah.
  • Pada bagian bawah tertera 44 Kabupaten dan 181 Purwakarta dan gambar gapura dan Arjuna yang tengah membidik panah dengan teks lebih kecil
  • Pada bagian bingkai bawah dan atas dibuat hiasan  dengan motif melingkar.
Hal yang perlu dipertanyakan adalah tulisan SAHATE...(Satu Hati atau One Heart semboyan dari produsen Sepeda Motor ) pada Umbul-umbul adalah jmerupakan simbol atau jargon yang dipakai oleh 6 ( Enam ) Partai Koalisi yang mendukung Incumbent dalam Pemilukada pada bulan Desember Tahun 2012.. Ada satu bentuk keganjilan manakala Instansi Pemerintah, Kecamatan, Kelurahan dan Sekolah , memasang umbul-umbul yang dapat ditafsirkan seolah-olah terlibat dalam kegiatan politik praktis dengan memberikan dukungan pada koalisi partai-partai tertentu, padahal jelas-jelas PNS harus netral sesuai dengan , Undang-undang, Peraturan Pemerintah dan Surat Edaran Menpan seperti yang tercantum dibawah ini ;

  • UU 43 Th. 1999 Ps. 3 (1-3) antara lain : (1) PNS harus Profesional, (2) PNS harus Netral dan tidak diskriminatif, (3) PNS dilarang menjadi anggota atau pengurus Parpol;
  • UU 10 Th. 2008 Tentang Pemilu Anggota DPR,DPD, Pasal 84 (3,4 dan 5) yang berkaitan dengan PNS dan Kampanye serta Pasal 273 yang mengatur tentang sanksi pidana terhadap pelanggaran Pasal 84.
  • PP No. 30 Tahun 1980 Tentang Peraturan Disiplin PNS.
  • Surat Edaran MENPAN No. SE/08.A/M.PAN/5/2005 yang mengatur tentang Netralitas PNS dalam Pemilihan Kepala Daerah
Ada tiga pertanyaan lain dari sahabat saya membaca teks yang didominasi warna ,bentuk dan pola yang diseragamkan tsb yaitu :

Ulang Tahun Siapa, Siapa Ulang Tahun ????? 
Purwakarta ?????.........SAHATE ?????.........Incumbent............ ?????

  • Seandainya yang berulang tahun warga dan Kabupaten PURWAKARTA mengapa Slogan Kabupaten Purwakarta " Wibawa Karta Raharja " tidak nampak sama sekali di dalam Umbul-umbul. ????
  • Seandainya yang berulang tahun SAHATE yang merupakan koalisi 6 partai, mengapa umbul-umbul di pasang di Instansi Pemerintah, Sekolah Negeri, Puskesmas , Kecamatan, Kelurahan ???? apakah hal ini bukan merupakan tindakan politisasi PNS.
  • Seandainya yang ulang tahun INCUMBENT karena foto dirinya tersebar dimana-mana dan sangat mendominasi serta sangat kentara sekali aroma mencuri start kampanye, mengapa harus menggunakan fasilitas pemerintah dan melibatkan PNS ???
Ternyata pertanyaan tersebut sangat mengusik pikiranku, menambah banyak daftar pertanyaan-pertanyaan sebelumnya yang belum bisa aku jawab.........bukankah sebaiknya ucapan Selamat Hari Jadi Purwakarta dan Kabupaten Purwakarta lebih indah apabila hal tersebut datang dari gagasan masyarakat Purwakarta sendiri dengan bentuk , teks dan warna sesuai dengan selera masing-masing sebagai bentuk partisipasi dan dinamika masyarakat dari mana meraka berasal dan berada. Alangkah indahnya jika hari hari jadi di hiasi dengan warna-warni, tulisan serta gambar yang mencerminkan plurarisme masyarakat Purwakarta yang Religius, Berbudaya, Tertib, Aman, Santun, Damai dan Rukun. sesuai dengan motto Wibawa Karta Raharja. Ha...ha....rupanya harapanku masih ada diawang-awang ...jauh diatas sana, namun aku harus tetap optimis ,semangat dan meyakini bahwa suatu saat kotaku akan menjadi milik dan harapan semua warga Purwakarta.....Selamat Ulang Tahun Purwakarta ke-181 dan Ulang Tahun Kabupaten Purwakarta ke-44., WIBAWA KARTA RAHARJA................teu pake One Heart, tapi pake ............. Semakin di depan..he...he....



Nanang Purnama SE
( Pemerhati masalah politik di Purwakarta..)

1 komentar:

  1. wajar kalau kita untuk mengkritisi suatu keadaan...namun kritik tersebut...harus secara proforsional dalam menyiklapi suatu keaadaan lingkungan...dan objektif . tanpa ada maksud mempolitisasikeaadan secara tendensius di tujukan seseorang.... hanya diri kita yang bisa menilai siapa diri kita.....bravo wasalammm

    BalasHapus